Article Archive For Month : 2016

Home > Archives for 2016

Perjalanan ke Pulau Derawan, Pulau Maratua, Pulau Kakaban, dan Pulau Sangalaki

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
Darimana pun asalnya tujuan pertama bisa mengarah ke Balikpapan yakni Bandara Sultan  Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, kemudian dilanjutkan ke Kab. Berau yaitu Bandara Kalimarau dengan lama perjalanan 1 jam 20 menit. Dari Bandara diteruskan perjalanan darat menggunakan mini bus (semisal avanz*) ke Dermaga Tanjung Batu lama waktunya 2,5 jam dengan biaya Rp. 900.0000. Kondisi jalan relatif mulus hanya saja jalanan berkelok dgn topografi bergelombang.<br />
<br />
Dari Dermaga Tanjung Batu ke Pulau Derawan menggunakan speedboat kecepatan 200pk selama 20 menit. Di sini bisa stay di water villa dengan biaya sewa sekitar Rp.300.000/malam utk dua orang. Dengan moda transportasi yang sama, dari Derawan menyebrang ke Pulau Maratua menghabiskan waktu 1,5 jam. (Atraksi wisata di setiap Pulau silakan bisa di googling). Dari Maratua ke Pulau Kakaban cukup dekat hanya 30 menit. Biaya masuk ke pulau ini Rp.20.000/orang. Destinasi terkahir ke Pulau Sangalaki waktu perjalananny sama sekitar 30 menit, untuk melihat tukik bayar tiket Rp.5000/org. Alhamdulillah selesai sudah perjalanan yang sangat luar biasa ini.<br />
<br />
Terakhir, kembali lagi ke Tanjung Batu 1,5 jam. Ongkos speedboat tadi Rp.5.000.000 ukuran sedang isi 15 org kecepatan 200 pk, kalo pake spedboat kecil kecepatan 40 pk isi 5 org ongkosnya sekitar Rp.2.000.000.<br />
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://1.bp.blogspot.com/-hxdenBrK4-I/V-CQDSlhWAI/AAAAAAAAAxo/9AmiVRgIXL8NjMKLW8g5qssxKbXP07legCEw/s1600/IMG_20160919_133909.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="240" src="https://1.bp.blogspot.com/-hxdenBrK4-I/V-CQDSlhWAI/AAAAAAAAAxo/9AmiVRgIXL8NjMKLW8g5qssxKbXP07legCEw/s320/IMG_20160919_133909.jpg" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Speed boat ukuran sedang bersandar di dermaga Maratua</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<br /></div>

Darimana pun asalnya tujuan pertama bisa mengarah ke Balikpapan yakni Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, kemudian dilanjutkan...

Tragedi Surveyor Morfometri Bentang Lahan Kaltim

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
Hari ini Kamis 8 September 2016 sekitar 14.30 WITA, kami disengat segerombolan tawon sampai harus dilarikan ke rumah sakit.<br />
<br />
Entah darimana munculnya tawon seukuran jempol tangan orang dewasa  yang sangat banyak itu tiba2 menyerang, selepas kita orientasi turun dari atas bukit. Padahal ketika menaiki bukit kita lewat jalur yang sama, tidak melihat sarang tawon atau tanda sejenisnya.<br />
<br />
Kejadiannya begitu cepat, semua lari berhamburan turun bukit. Tak ada satu pun pertolongan kala itu, kecuali pertolongan Allah. Teman-teman yang berhasil melepaskan diri dari kerubunan tawon langsung masuk mobil.<br />
<br />
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://1.bp.blogspot.com/-RTy0EdUYeDM/V9NOr09b_fI/AAAAAAAAAxY/gQ-96p7wE6w999-p8cOO1ncgMW-fIJWYwCLcB/s1600/IMG-20160908-WA0012.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="320" src="https://1.bp.blogspot.com/-RTy0EdUYeDM/V9NOr09b_fI/AAAAAAAAAxY/gQ-96p7wE6w999-p8cOO1ncgMW-fIJWYwCLcB/s320/IMG-20160908-WA0012.jpg" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Tindakan Cepat Medis</td></tr>
</tbody></table>
Alhamdulillah sekitar 10 menit kemudian sampailah kami di RSUD Dr Abdul Rivai Berau Kaltim. 5 orang yang terkena sengatan segera oleh dokter diinjeksi anti racun. Satu orang di antaranya kami putuskan untuk dirawat inap, mengingat tawon yang menyengat bagian kepalanya paling banyak dibanding temen2 yang lain. Selain itu juga teman kami Rifqi tersebut merasakan panas di kepala dan hampir seluruh badannya. Sementara yang lain merasakan panas dan linu di bagian badan tertentu yang terkena sengatan.<br />
<br />
Semoga Allah memulihkan kondisi kesehatan kami.<br />
Wallahu musta'an...<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://2.bp.blogspot.com/-J5zltGCfJ3o/V9NM3eNM5II/AAAAAAAAAxQ/lc5iwh69WH0G6vedaoxnSeJCRIqtTkdLgCLcB/s1600/IMG_20160909_164314.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="320" src="https://2.bp.blogspot.com/-J5zltGCfJ3o/V9NM3eNM5II/AAAAAAAAAxQ/lc5iwh69WH0G6vedaoxnSeJCRIqtTkdLgCLcB/s320/IMG_20160909_164314.jpg" width="303" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Ilustrasi Tawon strip kuning di bagian ekor</td></tr>
</tbody></table>
</div>

Hari ini Kamis 8 September 2016 sekitar 14.30 WITA, kami disengat segerombolan tawon sampai harus dilarikan ke rumah sakit. Entah dariman...

Dia Itu Engkau

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
Dia yang setia di saat aku tak punya banyak harta.<br />
Dia yang terus mendampingi di saat yang lain enggan dan berbalik badan.<br />
Dia tidak menuntut, tapi menerima dengan senyuman manja.<br />
Dia selalu mengerti tanpa banyak tapi.<br />
<br />
Dia itu teman diskusi, wasilah tempat mendapatkan solusi. Saat dekat dia taat, saat jarak membatasi dia memberikan ketenangan.<br />
<br />
Dia itu engkau istriku, Farida Nurfadilah hafizhahallah.<br />
<br />
Aa kangen...<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://3.bp.blogspot.com/-Y-Yd3tilBb4/V86wBhdXeEI/AAAAAAAAAw0/Y3JeNBdCHfYOPXqyTIm0Rd1ed6VtPh9qACEw/s1600/IMG_20160906_112130.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://3.bp.blogspot.com/-Y-Yd3tilBb4/V86wBhdXeEI/AAAAAAAAAw0/Y3JeNBdCHfYOPXqyTIm0Rd1ed6VtPh9qACEw/s320/IMG_20160906_112130.jpg" width="320" /></a></div>
4 Dzulhijjah 1437 H/6 September 2016, di Perjalanan Samarinda-Balikpapan.<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
</div>

Dia yang setia di saat aku tak punya banyak harta. Dia yang terus mendampingi di saat yang lain enggan dan berbalik badan. Dia tidak men...

Merenung Sejenak

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
Malam ini harus ditegaskan kembali bahwa kaidah waktu terus berjalan maju, secara sadar pula kita tak bisa kembali ke masa lalu.<br />
<br />
Seperti malam ini, sesekali menengok ke belakang itu harus supaya jadi bahan renungan sudah sejauh mana amal yang kelak akan menjadi bekal.<br />
<br />
Bukan soal membandingkan apa yg sudah diraih oleh teman seangkatan tapi belajar dari perjalanan siapapun yang telah menorehkan lebih banyak manfaat, menjadi cambuk untuk kembali meningkatkan ghiroh dalam menjalani hari-hari ke depan.<br />
<br />
Sangat boleh jadi realitas kini tak bersesuaian dengan harapan, namun menyesali bukan solusi. Kenyataan itu tak ada yang kebetulan, sekarang tinggal bagaimana dengan berbagai anugerah potensi, dapat berbuah catatan kebanggan dihadapan para penduduk langit.<br />
<br />
Dimana pun saat ini, berperan sebagai apa pun di masyarakat sekarang, yang terbaik adalah yang paling bermanfaat untuk sesama, Lillahi ta'ala.<br />
<br />
Sebuah analogi menarik, ada orang-orang yang terus mengejar prestasi setinggi langit ibarat pohon yang menjulang tinggi. Tapi sayang tak sedikit pun memberi keteduhan bagi orang-orang yang ada di sekitarnya. Sebaliknya ada orang yang tidak begitu mencolok secara prestasi, seperti pohon yang tak begitu tinggi namun dedaunannya rimbun melebar menaungi dan memberi keteduhan bagi orang-orang yang ada di sekitarnya, keberdaannya memberi banyak manfaat.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://3.bp.blogspot.com/-X_tevav9f64/V5jQRsVUQgI/AAAAAAAAAwg/sGLR_2akyDYPAUkk04rvd1HR8ZinckZTQCLcB/s1600/FB_IMG_14696313613762627.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="400" src="https://3.bp.blogspot.com/-X_tevav9f64/V5jQRsVUQgI/AAAAAAAAAwg/sGLR_2akyDYPAUkk04rvd1HR8ZinckZTQCLcB/s400/FB_IMG_14696313613762627.jpg" width="400" /></a></div>
Semoga kita menjadi pohon yang ketiga, yakni pohon yang tinggi menjulang serta rindang menaungi banyak orang dengan saratnya prestasi yang dimiliki. Aamiin...</div>

Malam ini harus ditegaskan kembali bahwa kaidah waktu terus berjalan maju, secara sadar pula kita tak bisa kembali ke masa lalu. Seperti...

Modul IPS 2

Silakan yang membutuhkan modul Ilmu Pengetahuan Sosial 2 bagi guru atau calon guru SD/MI dan siapa saja yang membutuhkan referensi pengaj...