-yang terabaikan-
#Sigh...
Begitulah luapan ekspresi mahasiswa karena aktivitas rutin
perkuliahan. Entah itu karena suntuk,
cape, atau semangatnya yang sedang turun. Maklum mahasiswa juga manusia biasa, pasti
pernah merasa energi dan pikirannya terkuras. Tapi meski bagaimanapun juga, tugas
mahasiswa yang paling utama adalah belajar sebaik mungkin. Supaya waktu dan
masa kuliahnya tidak terlewatkan percuma, atau agar nilai-nilai mata kuliahnya tidak
mengecewakan sudah barang tentu perlu strategi. Nah untuk itu, semoga langkah-langkah
taktis di bawah ini bisa membuat kita menyerap materi kuliah lebih berbekas dan
tahan lama.
Pasal 1
Sebelum Kuliah
Ilustrasi: di dalam kelas sebelum perkuliahan di mulai |
1.
Atur waktu istirahat untuk tidak kurang
ataupun berlebihan.
Terlepas dari aktivitas yang padat, manajemen waktu tidur perlu dilakukan agar
ketika kuliah berlangsung tidak mengantuk. Peristiwa alamiah akibat kurang
tidur ini akan jadi penghambat dalam proses transfer ilmu. Konsentrasi penuh
yang dibutuhkan untuk menyerap substansi perkulihan, seketika itu akan
teralihkan untuk berusaha sekuat tenaga menghilangkan ngantuk atau berujung
tidur di tempat (dibaca: fatal). Beda cerita jika waktu istirahat terpenhui
dengan cukup (tidur berkualitas), sudah barang tentu bisa berkonsentrasi
sehingga setiap detil yang terjadi dapat terekam baik dalam memori. Selain itu
tidak baik juga mengalokasikan waktu untuk istirahat berlebih, selain bisa
berdampak pada kepala pusing alangkah lebih baik lagi jika digunakan untuk
melakukan langkah nomor berikutnya.
2.
Usahakan terlebih dahulu membaca materi-materi
yang akan dikuliahkan besok.
Modal ini akan mempermudah dalam mengikuti jalannya perkuliahan. Menerima materi
yang sama dari dosen dengan yang sudah kita baca sebelumnya, akan semakin memperkuat
memori kita dalam menyimpan dan mempermudah untuk mengingatnya kembali.
3.
Kondisikan
perut dalam keadaan mendukung, baik itu diisi terlebih dahulu atau tidak diisi
sama sekali. Tujuannya tiada lain agar tidak mengganngu konsentrasi ketika
perkuliahan berlangsung.
Pasal 2
Ketika Perkuliahan Berlangsung
1.
Biasakan mengawali perbuatan baik dengan
membaca doa terlebih dahulu.
2.
Fokuskan pikiran kita hanya pada perkuliahan. Tidak ada lagi yang perlu diingat kecuali
berusaha untuk menyerap setiap materi yang dibahas. Seiring dengan itu pikirkan
hal-hal yang perlu diklarifikasi terhadap materi yang sedang dibahas, dengan bermodalkan
materi yang dibaca sebelumnya atau pengetahuan-pengetahuan lain yang serupa.
Tujuan dari usaha itu tiada lain agar perkuliahan tidak berakhir dengan kebingungan,
selain itu juga untuk menciptakan budaya diskusi di dalam kelas.
3.
Tuliskan setiap pengetahuan yang dianggap
baru atau penting sedetil mungkin. Setidaknya dengan catatan yang kita buat dapat mengingatkan kita
akan banyak hal yang telah dibahas dalam perkuliahan.
Pasal 3
Setelah Kuliah Selesai
1.
Langsung review catatan-catatan yang telah kita
buat hari itu juga,
supaya ingatan kita betul-betul mengikat setiap konsep dan pengetahuan yang
telah dibahas. Langkah ini jangan sampai ditunda-tunda, karena kemungkinan
besar setiap detil dari bahasan yang telah diterima, semakin hari akan semakin kurang
lengkap alias lupa.
2.
Alangkah
lebih baiknya materi-materi yang telah
diterima dikembangkan lagi dengan membaca sumber-sumber lain yang terkait.
Banyak cara untuk melakukan langkah ini, apalagi mahasiswa sekarang sebagian
besar punya fasilitas internet yang dapat diakses kapan saja.
Sedikitnya 3 pasal di atas membuka jalan dalam perkuliahan yang
diharapkan berbuah keberhasilan. Kekurangan dari pasal di atas tiada lain
berupa improvisasi tambahan dari keunikan masing-masing individu.
Tulisan Berikutnya: "Ujian Iman"
Tulisan Sebelumnya: "Catatan Seorang Mahasiswa S2"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar